Kisahku Buruh | for everyone |
Buruh pada dasarnya adalah manusia yang menggunakan tenaga dan kemampuannya untuk mendapatkan balasan berupa pendapatan baik secara jasmani maupun rohani.Pada dasarnya buruh dibagi atas 2 klasifikasi besar:
- Buruh profesional - biasa disebut buruh kerah putih, menggunakan tenaga otak dalam bekerja
- Buruh kasar - biasa disebut buruh kerah biru, menggunakan tenaga otot dalam bekerja

Alhamdulillah dari hasil menabung, aku bisa kuliah walaupun tidak sesuai dengan minat semula. Lulus kuliah, kuhadapi lagi kesulitan mencari kerja. Kubisiki hati sendiri, jangan pernah menyerah pada hidup karena Alloh SWT selalu bersama orang sabar, teruslah berikhtiar. Maka berbagai pekerjaan nan halal kujalani, sambil terus mencari pekerjaan yang cocok. Aku sempat jadi pengajar kursus, staf EDP, System analyst, itu masih saja jadi seorang Buruh walau bukan Buruh kasar tapi Buruh profesional jika merujuk pada definisi Wikipedia. Sampai akhirnya kini aku telah jadi seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) dengan perjuangan sendiri tanpa uang suap sedikitpun. Alhamdulillah, lagi-lagi dari hasil menabung kini aku berhasil mandiri tinggal di rumah sendiri walaupun itu menyicil. Pada dasarnya, menjadi PNS masih kurasakan sebagai Buruh juga. Hanya bedanya dulu Buruh untuk Industri, kini jadi Buruh untuk Negara. Selama kita masih jadi karyawan atau pegawai yang bekerja pada pihak lain, tetap itu adalah Buruh. Menurutku, jika sudah memiliki usaha sendiri yang dijalani dengan kemampuan manajemen sendiri untuk pencapaian tujuan sendiri tanpa terikat pada pihak lain maka saat itulah kita bukan Buruh lagi. Maka menjadi wiraswastawati adalah obsesiku kini, agar bisa kubuka sebuah lahan usaha yang mandiri yang bisa membuka lapangan kerja untuk menolong orang lain. Aku kagum pada setiap enterpreneur yang berhasil dengan usahanya. Aku ingin seperti itu. Tapi kapankah itu terwujud? Kun Fayakun, do'akan saja agar bisa kuwujudkan mimpi itu. Salam sukses!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar